'Komandan' Begal Motor Anggota Brimob Ditembak Kakinya

'Komandan' Begal Motor Anggota Brimob Ditembak Kakinya

- detikNews
Kamis, 29 Jan 2015 17:02 WIB
Jakarta - Komplotan perampas motor anggota Brimob di depan Gandaria City, Jakarta Selatan, akhirnya dibekuk. Gara-gara melawan polisi saat ditangkap, sang 'komandan' komplotan ditembak kakinya.

Kanit Reskrim Polsek Taman Sari, Kompol Ferio Ginting, mengungkapkan penangkapan berawal dari informasi masyarakat yang mencurigai kos-kosan di Jalan Mangga Besar, Taman Sari, Jakarta Barat. Penghuni kos selalu berganti-ganti kendaraan dan menjadi tempat kumpul.

"Kita dapat informasi bahwa ada sebuah kosan selalu ramai dan pemilik setiap datang berganti-ganti motor. Lalu, kita cek," ujar Ferio di Polsek Taman Sari, Kamis (29/1/2015).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari hasil pengecekan, kata dia, ditemukan fakta salah satu motor di TKP merupakan hasil kejahatan yang terjadi pada tanggal 14 Januari 2015 dimana seorang anggota brimob dipepet kemudian dirampas motornya. Selain itu, polisi itu dipukul dan pelaku menodongkan golok.

"Terjadi perlawanan dari korban ke pelaku. Lalu, salah satu pelaku mengeluarkan golok dan mengancam korban akhirnya menyerahkan. Korban merupakan anggota brimob," jelas Ferio.

Lalu, personel Polsek Taman Sari bergerak dan menangkap lima pelaku. "Kami tangkap lima tersangka yaitu IDR sebagai ketua, AY, JH, MH dan AN. Karena mencoba melarikan diri dan melawan, IDR dan satu tersangka lagi ditembak. Kita juga masih mencari DPO berinisial LN," jelas Ferio.

Ferio mengatakan para pelaku tergabung dalam kelompok Pandeglang yang biasa beroperasi di wilayah Jakarta Selatan, Jakarta Pusat dan Jakarta Barat. Sejumlah barang bukti diamankan.

"Barang bukti 5 buah sepeda motor, beberapa HP, sebuah golok dan beberapa lembar STNK. Mereka merupakan sindikat lama dan sudah beraksi lebih dari 10 kali," kata Ferio.

(mei/aan)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads