Kapal yang kelebihan muatan tersebut, mengangkut para imigran yang akan menuju ke Malaysia. Sejauh ini, 32 warga Bangladesh berhasil diselamatkan setelah kapal tenggelam di Teluk Bengal.
Sejumlah penumpang juga berhasil berenang ke bibir pantai, namun puluhan orang lainnya hingga kini belum ditemukan. Namun tidak diketahui berapa jumlah pasti penumpang kapal tersebut. Demikian disampaikan komandan penjaga pantai Maruf Hassan seperti dikutip kantor berita AFP, Kamis (29/1/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Estimasi jumlah penumpang kapal tersebut bervariasi. Menurut kepolisian, sebanyak 60 orang ada di kapal saat tenggelam. Namun stasiun televisi swasta Somoy menyebutkan, jumlah penumpang bisa mencapai 100 orang.
Dikatakan Hassan, kapal tersebut dihantam oleh gelombang besar tak lama setelah meninggalkan kota pantai di dekat Chittagong. Kapal kecil tersebut karam di dekat pulau Kutubdia, Bangladesh. Saat ini aparat polisi dan petugas penjaga pantai tengah menyisir perairan tersebut untuk mencari para penumpang yang hilang.
Semua penumpang adalah warga Bangladesh dan mereka sedang menuju ke Malaysia secara ilegal lewat laut," kata kepala kepolisian setempat Masud Alam.
(ita/ita)