Coba Tipu Ganjar, Pria yang Mengaku Staf Jokowi dan KPK Diperiksa Polisi

Coba Tipu Ganjar, Pria yang Mengaku Staf Jokowi dan KPK Diperiksa Polisi

- detikNews
Selasa, 27 Jan 2015 16:12 WIB
Ganjar Pranowo (Foto: dok detikcom)
Semarang - Pria yang bertemu Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dan mengaku sebagai staf kepresidenan Jokowi dari Kementerian Sekretariat Negara kini diperiksa di Mapolda Jawa Tengah. Kepolisian juga mendalami surat-surat dan tanda pengenal yang dibawa.

Kasubdit 4 Dit Intelkam Polda Jateng, AKBP Ahmad Sukandar mengatakan pihaknya sudah melakukan konfirmasi ke Sekretariat Negara dan memastikan surat dan identitas yang dibawa oleh pria bernama Supardi itu palsu.

"Saya minta konfirmasi ke Setneg. Ada tiga narasumber, ternyata ID card milliknya tidak pernah dikeluarkan," kata Sukandar di Mapolda Jateng, Selasa (27/1/2015).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain memakai atribut pin yang dikenakan di seragam safarinya, Supardi juga membawa dua lencana Istana Kepresidenan dengan gambar Garuda Pancasila.

Kemudian dua ID Card berwarna biru tua dan biru muda beserta surat kerja dengan kop Kementrian Sekretariat Negara RI Sekretariat Presiden. Ada juga kartu identitas putih bertuliskan Sekretariat Staff Khusus Presiden lengan dengan nomor induk. Benda-benda tersebut juga dilengkapi stempel berlogo bintang.

"Masih kami periksa. Nanti dilimpahkan ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu. Pelanggarannya pemalsuan dokumen," pungkas Sukandar.

Selain Supardi, ada dua orang lainnya yang ikut bertemu dengan Ganjar Pranowo sekitar pukul 10.30 tadi. Salah satunya yaitu Sarjono (54) yang mengaku hanya diminta mengatarkan ke kantor Gubernur Jateng di Jalan Pahlawan Semarang. Kini ia juga berada di Mapolda Jateng.

"Satu dari KPK, ternyata Komite Penegak Keadilan di Semarang, namanya Rizal. Saya telepon belum diangkat," ujarnya.

Diketahui Supardi dan dua orang lainnya mendatangi Ganjar di kantornya. Mereka mengaku melakukan monitoring anggaran bencana Banjarnegara. Ganjar ytang curiga kemudian memeriksa identitas dan melakukan pengecekan. Setelah yakin, Ganjar meminta petugas Satpol PP mengamankan mereka dan dibawa ke Mapolda Jateng.

(alg/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads