Film American Sniper 'Picu' Islamophobia di Amerika

Film American Sniper 'Picu' Islamophobia di Amerika

- detikNews
Senin, 26 Jan 2015 13:26 WIB
Penembak jitu Chris Kyle, yang diperankan Bradley Cooper, menjadi tokoh sentral "American Sniper".
Jakarta -

Pemutaran fim American Sniper memicu peningkatan acaman terhadap para penganut Islam di Amerika Serikat, kata kelompok advokasi hak-hak warga Muslim Amerika keturunan Arab.

Organisasi Komite Antidiskriminasi Amerika-Arab (ADC) sudah menulis surat kepada sutradara dan bintang film tersebut, Clint Eastwood dan Bradley Cooper, terkait persoalan ini.

Film ini didasarkan pada kisah tentara Amerika, Chris Kyle, yang bertugas di Irak pada 2003 hingga 2009.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADC mengatakan "sebagian besar laporan ancaman kekerasan yang kami terima dalam beberapa hari terakhir karena penggambaran Muslim dan Arab di film American Sniper".

Organisasi ini dalam beberapa waktu terakhir mengumumpulkan ratusan pesan berisi ancaman kepada orang-orang Arab dan warga Muslim, yang diambil dari media sosial seperti Facebook dan Twitter.

Kontroversial

Presiden ADC, Samer Khalaf, meminta Eastwood, sebagai sutradara, meredam persoalan ini.

Menanggapi isu ini, perusahaan yang mengedarkan American Sniper, Warner Bros, mengatakan mereka mengecam "pesan-pesan anti-Muslim".

Kyle, sosok sentral di film ini, membunuh lebih dari 160 orang selama bertugas di Irak, membuatnya tercatat sebagai penembak jitu paling mematikan dalam sejarah Amerika.

Sebagian menganggapnya sebagai pahlawan perang, namun tidak sedikit pula yang kecewa karena penonjolan figur Kyle sama dengan "memuja kekerasan".

Sebagian juga menyayangkan sikap Kyle terhadap orang-orang yang ia tembak.

(bbc/nwk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads