Bisakah Jokowi Memimpin Pemerintahan Tanpa Campur Tangan Parpol?

Bisakah Jokowi Memimpin Pemerintahan Tanpa Campur Tangan Parpol?

- detikNews
Minggu, 25 Jan 2015 17:54 WIB
Jakarta - Ketegasan Presiden Joko Widodo dalam mengatasi kekisruhan antara KPK vs Polri dipertanyakan banyak pihak. Apakah Jokowi bisa memimpin pemerintahannya tanpa ada campur tangan parpolnya?

"Dia presiden untuk rakyat Indonesia, yang pilih dia atau pun yang tidak pilih dia. Dia kan presiden rakyat, bukan presiden partai," ujar pengamat Cyrus Network, Hasan Nasbi Batupahat.

Hal itu diungkapkan Hasan dalam diskusi 'Ada apa Dengan Jokowi-Menyoroti Kegamangan Jokowi dalam Kasus KPK vs Polri' di Kafe Eatology, Jl Sabang, Jakpus, Minggu (25/1/2015) yang juga dihadiri komisioner Kompolnas Adrianus Meliala, politisi PDIP Dwi Ria Latifa dan Koordinator KontraS Haris Azhar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jokowi belum genap 100 hari memimpin Negeri. Sehingga, menurutnya, Jokowi harus segera merevisi idealismenya itu.

"Pilihannya apakah Jokowi mau seperti ini selama 5 tahun? Ini belum 100 hari, atau dia revisi idealismenya itu, biar pahit hari ini tapi untuk 4 tahun ke depan dia lebih tenang memerintah," lanjutnya.

Sebagai penentu kebijakan, Jokowi harus berpikir untuk kepentingan bangsa dan negara. Bukan untuk partai.

"Sehingga menentukan apa, jangan main gede-gedean saham," tuturnya.

(mei/mpr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads