"Yang ganggu Jokowi di mata publik bukan KMP, tapi partai politiknya. Jokowi harus tegaskan 'Saya mau ajak Anda untuk ikut serta untuk bangun republik ini, tapi jangan bikin repot. Kalau bikin repot, partai saya ambil alih," kata pengamat Cyrus Network, Hasan Nasbi Batupahat.
Hal itu diungkapkan Hasan dalam diskusi bertajuk 'Ada apa Dengan Jokowi-Menyoroti Kegamangan Jokowi dalam Kasus KPK vs Polri' di Kafe Eatology, Jl Sabang, Jakpus, Minggu (25/1/2015) yang juga dihadiri komisioner Kompolnas Adrianus Meliala, politisi PDIP Dwi Ria Latifa dan Koordinator KontraS Haris Azhar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Buat PDIP itu tabu dikatakan. Tapi ternyata idealisme Jokowi terbentur, karena partai butuh sesuatu dan Jokowi tidak bisa berikan batasan," tambahnya.
(mei/mpr)