Kumpulkan Kerangka Korban MH17, Tim Belanda Kembali Datangi Ukraina

Amsterdam - Tim penyelidik Belanda kembali datangi lokasi jatuhnya pesawat Malaysia Airlines (MAS) MH17 di wilayah Ukraina bagian timur. Kedatangan ini untuk mengumpulkan sisa-sisa kerangka korban tewas.

"Tim kecil termasuk staf Kementerian Pertahanan akan kembali ke Kharkiv di Ukraina, pada akhir pekan depan," demikian pernyataan Kementerian Kehakiman dan Keamanan Belanda, seperti dilansir AFP, Sabtu (24/1/2015).

Pesawat MH17 ditembak jatuh saat mengudara di atas wilayah Ukraina bagian timur pada 17 Juli 2014 lalu. Sebanyak 298 penumpang dan awak tewas seketika.

Sebagian besar penumpang merupakan warga negara Belanda. Hingga kini, masih ada tiga korban tewas yang belum berhasil diidentifikasi oleh ahli forensik di Belanda.

"Jika situasi mengizinkan, tim juga akan kembali ke lokasi jatuhnya pesawat untuk mengumpulkan sejumlah kecil kerangka manusia," imbuh pernyataan tersebut.

Tahun lalu, tim ahli Belanda berhasil memindahkan bagian-bagian badan pesawat dari Ukraina untuk kemudian dirakit kembali di Belanda, dalam rangka penyelidikan mencari penyebab kecelakaan.

Otoritas Ukraina dan negara Barat mengklaim MH17 ditembak jatuh oleh separatis pro-Rusia menggunakan rudal BUK darat-ke-udara yang disuplai oleh Rusia. Atas tudingan ini, Rusia telah membantahnya dan menuding balik Ukraina.

(nvc/nwk)