Surat ini diposting dalam situs Al-Manar TV yang dikelola oleh Hizbullah. Dalam suratnya, Hamas membujuk Hizbullah untuk menyingkirkan perbedaan terkait konflik Suriah yang terus berkelanjutan.
Selama ini Hamas memang menentang Presiden Suriah Bashar al-Assad. Sedangkan Hizbullah yang didukung oleh Iran, bersekutu dengan Assad dan berjuang melawan pemberontak yang berusaha menggulingkan Assad.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Semua kekuatan perlawanan harus diarahkan pada pertempuran dengan mereka sebagai satu kesatuan," imbuh surat tersebut.
Deif sendiri pernah menjadi target pengeboman Israel saat konflik Gaza pada beberapa bulan lalu.
Dalam suratnya, Hamas juga menyampaikan belasungkawa kepada pemimpin Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah atas tewasnya enam anggotanya dalam serangan udara Israel di wilayah Suriah, dekat Golan Heights pada Minggu (18/1).
Israel menuding Deif berada di balik tewasnya puluhan orang dalam serangan bom bunuh diri di wilayahnya. Berulang kali Israel berusaha menewaskan Deif, salah satunya dalam serangan udara terhadap rumah Deif di Gaza pada Agustus 2014.
Sosok Deif sendiri disebut berada dalam persembunyian selama beberapa tahun terakhir.
(nvc/ita)