BW Ditangkap, Jokowi Didesak Redam Ketegangan Polri dan KPK

BW Ditangkap, Jokowi Didesak Redam Ketegangan Polri dan KPK

M Iqbal - detikNews
Jumat, 23 Jan 2015 13:47 WIB
Jakarta - Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto ditangkap Bareskrim Mabes Polri di tengah kemelut pelantikan calon Kapolri Komjen Budi Gunawan. Juru bicara Partai Golkar Tantowi Yahya menilai nuansa balas dendam tak terelakan dalam kasus ini. Dia mendesak Jokowi turun meredam suasana.

"Sโ€Žuasana yang didapatkan publik terjadi ketidakharmonisan antar lembaga negara, besar sekali muatan saling balas dendam," kata Tantowi Yahya di gedung DPR, Jakarta, Jumat (23/1/2015).

Tantowi mengatakan, 'politik' balas dendam itu tak bisa dipungkiri bermula dari penetapan calon kapolri Komjen Budi Gunawan sebagai tersangka oleh KPK. Lalu berlanjut dengan penundaan pelantikan Kapolri dan buntutnya penangkapan Bambang Widjojanto.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini beban bagi Pemerintahan Jokowi-JK, setelah ketidakharmonisan eksekutif dan legislatif, sekarang ada lagi," ujar anggota komisi I itu.

"Jadi saling konflik antara kelembagaan ini adalah sesuatu yang kurang sehat dalam proses berbangsa bernegara," kritiknya.

โ€ŽTantowi berharap tidak ada Cicak vs Buaya jilid II meski saat ini persepsi publik terbentuk seperti itu. Dia mengingatkan bahwa konflik antar institusi penegak hukum akan menghambat kinerja pemerintah.

"Beliau (Jokowi) harus turun damaikan itu, beliau dipilih rakyat sebagai kepala pemerintahan dan kepala negara," tegasnya.

(iqb/tor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads