Aksi Perdana Kabareskrim Irjen Budi Waseso: Tangkap Bambang Widjojanto

Jakarta - Kabareskrim Irjen Budi Waseso baru menjabat empat hari lalu, tepatnya pada tanggal 19 Januari 2015. Dia mengganti Komjen Suhardi Alius yang digeser ke Lemhannas. Aksi perdananya sebagai Kabareskrim ternyata menangkap pimpinan KPK Bambang Widjojanto.

Bambang ditangkap oleh Direktorat Ekonomi Khusus Bareskrim Polri di bawah Irjen Budi. Penangkapan dilakukan pada pagi tadi sekitar pukul 07.30 WIB di sekolah anaknya, di kawasan Depok, Jawa Barat, Jumat (23/1/2015).

Menurut Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Ronny Sompie, yang menangkap BW dari Dit Eksus Bareskrim Polri. Kasusnya adalah dugaan pengarahan saksi palsu saat terjadi sidang Pilkada Kotawaringin Barat di MK, tahun 2010 lalu.

"Ditangkap di jalan raya, Depok," kata Ronny.

Belum jelas, kenapa Bambang ditangkap di jalan raya dengan cara seperti terpidana teroris. Saat ditanyakan soal ini, dia menyarankan ditanyakan ke penyidik.

Irjen Budi menjabat sebagai Kabareskrim pada Senin (19/1/2015) lalu. Kepala Divisi Humas Polri Irjen Ronny F Sompie saat dikonfirmasi membenarkan acara tersebut. Sertijab digelar pukul 15.30 WIB.

Acara tersebut tertutup untuk media. Tidak ada undangan untuk peliputan seperti biasanya. Saat dicek ke Gedung Rupatama Mabes Polri, pintunya tertutup. Hanya ada karyawan katering yang berada di lokasi. Namun dia hadir di situ bukan untuk acara sertijab.

Irjen Budi mengganti Komjen Suhardi yang selama ini selalu bekerja sama dengan KPK. Secara terbuka, Irjen Budi pernah menegaskan, sebagai orang dekat Komjen Budi Gunawan yang menjadi tersangka korupsi di KPK. Dia pernah bekerja bersama Komjen Budi saat di Lemdikpol polri.

(mad/asy)