"Amerika telah menetapkan arah konfrontasi," cetus Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov kepada para wartawan di Moskow, Rusia.
"Pidato Obama kemarin menunjukkan bahwa hanya ada satu hal dalam jantung filosofi mereka: 'Kami nomor satu' dan yang lainnya harus mengakui itu," cetus Lavrov seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (21/1/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam pidato penting tahunannya, Obama mengatakan bahwa negara-negara besar tak bisa menggertak negara kecil. Pernyataan Obama ini mengacu ke pencaplokan Rusia atas wilayah Crimea, Ukraina dan dukungan Rusia pada kelompok separatis di Ukraina timur.
(ita/ita)