Pemerintah Serius Capai Swasembada Pangan, Jaringan Irigasi Lebak Diperbaiki

Serang, - Pemerintahan Jokowi-JK serius mencapai target swasembada pangan menuju ketahanan pangan. Banten, provinsi yang ditargetkan meningkatkan produksi beras yang semula hanya 2 juta ton/tahun menjadi 3,5 ton/tahun menjadi salah satu prioritas wilayah yang mendapatkan bantuan perbaikan infrastruktur pertanian.

Pagi nanti ini diagendakan Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian (Dirjen PPHP) Kementerian Pertanian (Kementan) sebagai penanggung jawab program Upaya Khusus (Upsus) Peningkatan Swasembada Pangan untuk wilayah Banten dan Kaltim akan melakukan peletakan batu pertama (ground breaking) untuk memperbaiki jaringan irigasi di Kabupaten Lebak.

"Peletakan batu pertama (ground breaking) untuk perbaikan jaringan irigasi serta penandatanganan pakta integritas antara pemerintah kabupaten (Pemkab) Lebak dengan Komandan Kodim 06/03 Lebak tentang percepatan perbaikan irigasi," ungkap Wulan, staf Humas Dirjen PPHP kepada detikcom, Selasa (20/1/2015) malam.

Lokasi jaringan irigasi tersebut terletak di Desa Kolelet Wetan tepat di ibukota Kabupaten Lebak yaitu Kecamatan Rangkas Bitung, Provinsi Banten. "Peningkatan produksi beras merupakan bagian dari upsus peningkatan PJK (padi, jagung, dan kedelai) guna mencapai ketahanan pangan," imbuh Wulan.

Sementara itu, Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya menyatakan siap melakukan percepatan perbaikan jaringan irigasi tersebut. "Tentu kami sangat siap. Kami akan maksimal dalam mencapai swasembada pangan," tegasnya.

Selasa kemarin Presiden Jokowi banyak bluskan di Pontianak, Kalimantan Barat. Dalam perjalanannya ini Jokowi menyatakan komitmennya membangun wilayah perbatasan Indnesia agar lebih maju.

(bil/fdn)