Kisah Bob Sadino dan Salat Berjamaah Bersama Istri dan Anaknya

Jakarta - Pengusaha nyentrik Bob Sadino berpulang. Berbagai kenangan berkesan ada di benak setiap orang pada pemilik nama lengkap Bambang Mustari Sadino yang lahir pada Maret 1933 lalu di Bandar Lampung ini. Coba tengok saja, sudah kaya raya tetapi tetap bercelana pendek.

Bob meninggal pada Senin (19/1) pukul 18.05 WIB di RS Pondok Indah, Jaksel. Bob, pengusaha yang dikenal dengan gerai Kemfood dan Kemchick, ini punya banyak kisah menarik yang inspiratif.

Dari berbagai sumber, Bob menuturkan kalau dari seluruh kesibukannya, bagi dia yang paling berharga adalah saat salat berjamaah bersama istri dan kedua anaknya. Bob sudah berhaji, dan dia selalu berpesan kepada setiap orang agar jangan meninggalkan Tuhan. Bob yakin bila seluruh rezeki berasal dari sang pencipta.

Bob memang dikenal sebagai pengusaha yang tahan banting. Dia memulai bisnisnya dari nol. Bob pada usia 19 tahun merantau ke Belanda dan Jerman. 9 Tahun di luar negeri dia pulang dengan membawa dua Mercy-nya. Salah satu mobil dijual dan Bob kemudian berbisnis sewa mobil, dengan dia sebagai sopir.

Namun usaha itu tak lama, Bob kemudian kehabisan modal karena mobilnya rusak. Dia sempat menjadi tukang batu, sebelum bertemu temannya dan diberi saran mengembangkan bisnis telur ayam.

Hingga kini usaha dia berkembang menjadi Kemfood dan Kemchick. Bob dengan penampilan apa adanya memang banyak dikagumi orang. Om Bob, biasa dia disapa kini telah pergi.

Siang nanti lepas salat zuhur Bob akan dimakamkan di Jeruk Purut. Selamat jalan Om Bob.

(ndr/mad)