"Jadi hari ini dari Indonesian Divers akan datang sebanyak 12 orang menggantikan yang lama, kita harapkan stamina mereka terjamin," kata Supriyadi di Posko Gabungan di Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat, Kalteng, Minggu (17/1/2015).
Menurutnya, pergantian ini dilakukan lantaran penyelam sebelumnya telah berada lama di lautan. Pergantian tersebut tak lepas dari kondisi arus bawah laut yang kencang sehingga perlu menjaga kondisi penyelam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tadinya tim mereka ada 18 orang tapi pagi ini ada pergantian 12 orang," tambah jenderal bintang satu ini.
Tim Indonesian Divers hari ini telah melakukan penyelaman sejak pukul 07.00 WIB. "Mereka akan fokus melakukan kalkulasi dan klarifikasi kondisi badan pesawat untuk proses pengangkatan," ujar Supriyadi.
Penyelaman akan dilakukan dari KRI Banda Aceh, Kapal Crest Onyx, dan Kapal dari Tiongkok. Adapun 30 penyelam dari KRI Banda Aceh telah turun ke dasar laut namun kondisi di bawah air tidak memungkinkan melakukan penyelaman.
"Kondisi di bawah air tidak memungkinkan melakukan penyelaman karena arus yang deras sampai 5 knot. Hal ini menjadi kesulitan rekan-rekan dari penyelam melakukan tugasnya," terangnya.
(tfn/mad)