"Hukuman mati ini manusiawi. Coba bandingkan dengan berapa banyak korban yang akan jatuh bila gembong narkoba dibiarkan bebas. Narkoba yang mereka sebarkan itu menyebabkan kematian," ujar Henry saat berbincang, Sabtu (17/1/2015) malam.
Mengenai hukuman bagi para pengedar narkoba juga telah disosialisasikan secara massif sehingga tak ada alasan untuk berkilah dari ancaman hukuman mati. Dunia internasional juga disebut oleh Henry telah mengetahui konsekuensi bermain bisnis obat terlarang di Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu rekan separtai Henry, Junimart Girsang memilih pandangan berbeda soal hukuman mati. Secara pribadi dirinya kurang berkenan dengan proses eksekusi lewat tembak mati.
"Secara pribadi saya memandang lebih baik gembong narkoba itu diisolasi di suatu pulau dan biarkan saja mereka meninggal dengan sendirinya karena proses alami," ucap Junimart.
(bpn/rvk)