"Ada proposal dua kepengurusan ini, DPP Pak Agung dan Pak Ical bersatu. Pertanyaan siapa ketua umum, siapa ketua wantim?" kata Ketua Wantim Golkar kubu Agung Laksono, Siswono Yudho Husodo, usai bertemu dengan Wapres Jusuf Kalla di Kantor Wapres, Jakarta, Kamis (15/1/2015).
Jalan kedua adalah digelar Munas Luar Biasa. Aburizal dan Agung bertarung bersama kandidat lain memperebutkan kursi Golkar satu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Opsi ketiga adalah Agung dan Ical ditinggal. Tapi sampai kini belum ada opsi yang disepakati.
"Yang ketiga, bikin Munas Luar Biasa, ketuanya di luar yang dua itu," kata Siswono.
Jalan islah diakui Siswono cukup pelik lantaran persoalan perpecahan GOlkar semakin rumit. Bagi Siswono, islah Golkar tak semudah membalik telapak tangan.
"Kalau bisa selesai sebulan atau dua bulan sudah baik," kata Siswono.
Namun menurutnya mulai ada kemajuan positif di mana kedua kubu mulai saling mengalah. Meskipun faktanya kini kedua-duanya justru sudah melaporkan gugatan ke pengadilan.
"Saya melihat sih makin mendekat. Tapi saya tidak berani terlalu pagi menyatakan solusinya bagaimana," kata Siswono.
Lalu bagaimana solusi dari eks Ketum Golkar Jusuf Kalla yang baru saja ditemuinya? "Pak JK memang menyatakan intinya sekarang ini siapa yang jadi ketua. Jadi poinnya yang beliau terangkan. Tapi beliau belum menyebutkan bagaimana," pungkasnya.
(van/try)