Usai Disetujui Jadi Kapolri, Komjen Budi Bergegas Tinggalkan DPR

Jakarta - Sidang paripurna DPR menyetujui Komjen Budi Gunawan sebagai Kapolri. Usai mendengarkan keputusan paripurna tersebut, Komjen Budi langsun buru-buru meninggalkan DPR.

Sidang paripurna yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan dilanjutkan usai skors di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (15/1/2014). Taufik kemudian mengumumkan hasil rapat konsultasi yang berisi persetujuan Budi sebagai Kapolri.

"Sesuai hasil rapat konsultasi antara pimpinan DPR dan seluruh fraksi terkait ageda siang ini, disepakati bahwa dengan mempertimbangkan hasil fit and proper tes, rapat paripurna menyetujui mengangkat Komjen budi Gunawan menjadi Kapolri," kata pimpinan rapat, Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan.

Usai pengumuman yang disambut tepuk tangan, Komjen Budi naik ke meja pimpinan dan bersalaman dengan semua pimpinan. Mereka kemudian berfoto bersama.

Sebelum memasuki agenda paripurna ketiga, Komjen Budi meninggalkan ruangan sidang paripurna. Ia kemudian sempat masuk ke dalam Ruang Lobby.

Ketika keluar dari Ruang Lobby, tersangka KPK ini enggan memberikan komentar kepada awak media yang telah menunggu. Komjen Budi terus berjalan menuju lift tanpa menggubris para wartawan.

Tidak ada sepatah kata pun yang keluar dari mulut Kalemdikpol ini. Lift yang membawa Komjen Budi diduga langsung menuju basement karena Budi tidak melalui Nusantara II di mana awak media juga sudah menunggu.

"Sudah jalan," kata salah seorang Pamdal di basement Gedung DPR.

Komjen Budi Gunawan adalah calon Kapolri pertama yang disetujui DPR dalam statusnya sebagai tersangka. Selanjutnya adalah pelantikan oleh Presiden Joko Widodo.

(imk/tor)