Langgam Koor 'Setuju' dari Ruang Paripurna DPR Soal Komjen Budi

Langgam Koor 'Setuju' dari Ruang Paripurna DPR Soal Komjen Budi

Hardani Triyoga - detikNews
Kamis, 15 Jan 2015 11:47 WIB
Komjen Budi Gunawan (Foto-detikcom)
Jakarta - Pertama kalinya sejak dilantik pada 1 Oktober 2014 lalu, hari ini rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat berjalan adem. Tak banyak interupsi dari anggota dewan dalam rapat yang salah satunya mengesahkan Komisaris Jenderal Budi Gunawan sebagai calon Kapolri.

Sebaliknya teriakan "setuju" terdengar berulang kali dari kursi anggota dewan saat pimpinan meminta fraksi menyampaikan pandangannya.

"Kami persilakan Fraksi Nasional Demokrat untuk menyampaikan pandangan fraksinya," kata Wakil Ketua DPR yang memimpin rapat, Taufik Kurniawan hari ini, Kamis (15/1/2015) di ruang paripurna DPR RI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Setujuu, setuju!" teriak anggota DPR.

Hal yang sama juga terjadi saat pimpinan sidang meminta pandangan dari Fraksi PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Kebangkitan Bangsa, dan Partai Hanura.

Hanya Partai Demokrat dan Partai Amanat Nasional yang menyampaikan pandangan fraksinya. Partai Demokrat meminta Presiden menunda pelantikan Komisaris Jenderal Budi Gunawan sebagai Kapolri.

Adapun Fraksi PAN meminta DPR menggelar rapat konsultasi dengan Presiden untuk menyikapi status tersangka yang kini disandang Komjen Budi.

Namun Ketua Komisi III DPR RI Aziz Syamsuddin menolak usulan digelarnya rapat konsultasi dengan Presiden karena tidak disampaikan dalam rapat pleno.

(erd/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads