Proyek senilai Rp 2,9 miliar itu bakal diresmikan oleh Wali Kota Bandung Ridwan Kamil awal Februari mendatang. Lokasi ini menjadi percontohan sungai yang dilengkapi alat penyaringan guna menghasilkan air bersih.
Pantauan di lokasi, Rabu (14/1/2015), sisi sungai didesain bangunan berundak serta bagian trotoar dilengkapi tempat duduk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada delapan lampu PJU yang dipasang. Warna lampunya bisa berganti-ganti," ucap Didi Ruswandi di Balaikota Bandung, Jalan Watukancana.
Menurut Didi, penambahan lampu di sepanjang area restorasi itu didesain khusus Wali Kota Bandung Ridwan Kamil. "Lampunya bergaya klasik," kata Didi.
Lebih lanjut dia menuturkan, sisa pengerjaan yang belum tuntas oleh pihak pengembang yaitu pemasangan andesit. Cuaca hujan menjadi alasan proyek ini terhambat. DBMP Kota Bandung, kata Didi, selanjutnya mengerjakan secara swakelola lantaran pihak pengembang tidak bisa merampungkan tepat waktu pada 26 Desember 2014 lalu.
"Sisa pengerjaan yang diswakelola yaitu pemasangan batu andesit pada trotoar yang kurang lima meter, pemasang batu di dasar sungai serta tempat duduk, dan lampu PJU," tutur Didi.
(bbn/ern)