"Kami juga ingin berterima kasih kepada Prof Dr Hamdan Zoelva yang menjadi ketua MK di masa masa yang sulit," ujar Arief di ruang sidang lantai 2, Gedung MK, Jl Medan Merdeka Barat Jakarta Pusat, Rabu (14/1/2015).
Menurut Arief, di tangan Zoelva MK menjadi lebih baik setelah institusi itu sempat tercoreng namanya. Seperti diketahui, pada akhir 2013 silam, mantan Ketua MK Akil Mochtar ditangkap tangan oleh KPK. Akil saat itu diduga menerima suap atas sejumlah kasus sengketa Pilkada yang tengah ditangani MK.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hamdan Zoelva sendiri tampak hadir di acara pelantikan Arief. Posisinya diapit Ketua KY Suparman Marzuki dan Ketua MA Hatta Ali. Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), dan Ketua MA Hatta Ali juga hadir di lokasi.
Dalam kesempatan itu, Arief juga berjanji akan melanjutkan kinerja baik Zoelva. Sosok kelahiran Semarang, 3 Februari 1956 itu mengaku akan bekerja penuh integritas.
"Sebagai peradilan konstitusi, MK memiliki peran yang strategis. Dalam menjalankan tugas konstitusional tersebut, integritas, independensi dan imparsialitas adalah hal yang tidak bisa ditawar," ucap Arief.
(rna/bar)