AirAsia: Jokowi dan Keluarga Ingin Pencarian Korban Dilakukan Tuntas

Tragedi AirAsia

AirAsia: Jokowi dan Keluarga Ingin Pencarian Korban Dilakukan Tuntas

- detikNews
Selasa, 13 Jan 2015 17:40 WIB
Evakuasi korban AirAsia (Foto;Hasan/detikcom)
Jakarta - Tim SAR berhasil mengevakuasi black box AirAsia QZ8501 dari dasar laut. Meski begitu, AirAsia ingin pencarian korban tetap dilakukan hingga tuntas sesuai dengan permintaan keluarga dan Presiden Jokowi.

"Pihak keluarga menginginkan pencarian (korban) dilanjutkan sampai tuntas. Karena pihak keluarga menyampaikan, Jokowi juga menyampaikan agar pencarian dilakukan sampai tuntas," kata Presiden Direktur AirAsia Indonesia Sunu Widyatmoko, usai menghadiri pertemuan dengan DPR di Gedung DPR, Jl Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (13/1/2015).

Soal biaya pencarian dan evakuasi, Sunu mengaku tidak tahu karena semua biaya ditanggung APBN. AirAsia hanya bertanggungjawab terhadap pihak keluarga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami berikan akomodasi kepada pihak keluarga selama menghadapi masa sulit ini di posko di Surabaya. Membantu proses ini, diidentifikasi dengan keluarga sedekat mungkin. Itu yang kami lakukan sampai saat ini," jelas Sunu.

Bagian black box, yaitu Flight Data Recorder (FDR) dan Cockpit Voice Recorder (CVR) berhasil dievakuasi kemarin dan hari ini oleh penyelam TNI AL.

Sementara itu jenazah para penumpang yang berhasil dievakuasi berjumlah 48 jenazah dari total 155 penumpang. Jumlah ini tidak bertambah sejak tiga hari terakhir. Badan SAR Nasional (Basarnas) telah menegaskan tugas utama dalam proses evakuasi pesawat AirAsia QZ8501 yakni menemukan jenazah.

(slm/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads