Demokrat Minta Uji Kelayakan Calon Kapolri Komjen Budi Dihentikan

Demokrat Minta Uji Kelayakan Calon Kapolri Komjen Budi Dihentikan

- detikNews
Selasa, 13 Jan 2015 16:04 WIB
Jakarta - Mayoritas fraksi yang menjadi anggota Komisi III tetap ingin melanjutkan proses fit and proper test Komjen Pol Budi Gunawan sebagai calon tunggal Kapolri. Anggota Fraksi Partai Demokrat Benny K Harman menyatakan bahwa pihaknya menolak melanjutkan.

"Demokrat berikan nota keberatan, minta fit and proper tidak dilanjutkan setelah ada keputusan KPK. Tapi ini pendapat minoritas, mayoritas fraksi setuju untuk dilanjutkan," ujar Benny di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (13/1/2015).

Meski demikian dirinya menyatakan bahwa mestinya penetapan tersangka kepada seseorang ketika sedang tidak dicalonkan ke jabatan tertentu. Benny khawatir nantinya ada pihak yang menganggap KPK berupaya menjegal seseorang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada nuansa politis dalam penetapan tersangka Budi Gunawan ini. Mestinya tidak harus dilakukan ketika yang bersangkutan berada dalam proses pencalonan," imbuh Benny.

Wakil Ketua Komisi III ini juga menyatakan bahwa KPK akan dimintai penjelasan terkait penetapan ini. Sehingga publik memahami alasan KPK menetapkan Budi Gunawan sebagai tersangka.

"KPK beri penjelasan terbuka pada publik tentang asal usul dan riwayat penetapan tersangka Budi Gunawan untuk hindari adanya bias politik dalam perkara dan agar publik tahu dan jelas apa yang terjadi," pungkas Benny.

(bpn/van)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads