Akan Ditemui Kabasarnas, Ini Sikap dan Curhat Keluarga Korban

Surabaya - Kepala Basarnas Marsdya FHB Soelistyo akan menemui keluarga korban AirAsia terkait rencana penutupan operasi SAR gabungan. Keluarga korban di Crisis Center AirAsia Mapolda Jatim akan menjadikan momen itu untuk meminta pencarian terus dilakukan hingga semua penumpang ditemukan.

"Nanti saya akan sampaikan langsung ke Pak Bambang (Soelistyo) agar pencarian tetap diteruskan," kata Imam Sampoerna, ayah dari penumpang Dona Indah Nurwatie yang pergi bersama menantunya Gusti Made Bobi Sidharta sekaligus dua cucunya Gusti Ayu Putriyan Permata, Gusti Ayu Made Keish Putri, Selasa (13/1/2015).

Sebenarnya Imam tidak enak hati meminta pencarian tetap diteruskan. Karena sejauh ini upaya pencarian yang dilakukan pemerintah sudah lebih dari standar operasi. "Tidak enak jika kita mengkritisi agar pencarian terus dilakukan karena standarnya hanya 7 hari tapi sampai hari ke 17 pencarian terus dilakukan," imbuhnya.

Ia juga berharap tim pencari gabungan agar terus dibuka hatinya dengan mengakhiri pencarian setelah semua penumpang ditemukan. "Ada awal manis harus ada akhir yang manis agar Basarnas dibukakan hatinya untuk tetap mencari penumpang. Kita sudah ikhlas apapun kondisinya," harapnya.

Selain itu, Imam mengaku tiap hari terus menanyakan ke pihak hotel tempat keluarga penumpang menginap batas waktu menginap di hotel yang ditanggung AirAsia. Karena ia tak mau menjadi korban pengusiran pihak hotel lagi karena sudah habis masa menginapnya karena tidak diperpanjang AirAsia.

Hal senada dikatakan Franky Chandra, kakak dari penumpang Gani Chandra. Ia berharap agar upaya pencarian terus dilakukan meski kotak black box sudah ditemukan. "Saya terima kasih pemerintah dan Basarnas atas kerja keras selama ini. Kami percaya selain ada tim yang mencari FDR dan CDR ada tim lain yang terus mencari penumpang," harapnya.

Saat ini, Soelistyo berada di DPR. Ia dan instansi terkait mengikuti rapat dengan Komisi V untuk menyampaikan hasil operasi selama 16 hari. Setelah rapat, ia berencana terbang ke Surabaya bertemu keluarga korban AirAsia QZ8501.

"Besok sore setelah pertemuan dengan Komisi V saya akan bertemu dengan keluarga korban. Itu adalah flow dari operasi yang memang sudah kita siapkan," kata Soelistyo di Kantor Basarnas, jalan Angkasa, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (12/1) kemarin.

(ze/try)