Aksi yang akan digelar di Gerbang Brandenburg, di Berlin, hari Selasa ini (13/01) juga akan dihadiri oleh para pemimpin oposisi dan Presiden Jerman, Joachim Gauck.
Sebelumnya Kanselir Merkel mengucapkan terima kasih kepada para pemimpin komunitas Muslim di Jerman -yang berjumlah empat juta orang- karena langsung mengutuk aksi kekerasan di Prancis, yang menewaskan 17 orang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Islam milik Jerman ... itulah sebabnya kita berusaha semaksimal mungkin agar integrasi ini bisa berjalan. Orang-orang diterima di sini, tanpa kita memperdulikan agama mereka," ujar Merkel.
Dalam perkembangan terkait, para pemimpin politik senior Jerman mendesak gerakan anti-Islam Pegida agar membatalkan aksi di Dresden, hari Senin (12/01).
Para politikus ini menuduh Pegida sengaja mengeksploitasi pembunuhan oleh jihadis di Prancis.
Aksi akhirnya tetap digelar oleh para pendukung Pegida.
(nwk/nwk)