Kerja di Kapal Asing, ABK Indonesia Hanya Digaji US$ 150

Kerja di Kapal Asing, ABK Indonesia Hanya Digaji US$ 150

- detikNews
Jumat, 09 Jan 2015 10:05 WIB
Jakarta - Anak Buah Kapal (ABK) Indonesia lebih memilih bekerja dengan kapal asing. Menurut Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Nusron Wahid mereka hanya digaji US$ 150.

"Satu ABK dikasih 150 dollar dengan perjanjian 40 persen ikan didapat dibagi rata ke semua kru. Namun kan kenyataan di lapangannya beda," jelas Nusron di Terminal Kargo Bandara Soetta, Jumat (9/1/2014).

Walau begitu, lanjut Nusron, ABK Indonesia tetap tidak kapok dan tetap bekerja dengan asing. Padahal laut di Indonesia lebih luas dari negara lain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mereka tidak mau melaut di dalam negeri. Untuk itu, kita harus optimalkan perikanan dan kelautan negeri," jelas Nusron.

Dirinya juga akan menemui pemerintah untuk membahas persoalan ini. "Saya akan menemui Menhub Jonan, Menteri Susi juga menteri tenaga kerja untuk membahas moratorium ABK. Pasalnya dalam setahun 17 ribu ABK kita bekerja dengan kapal asing," terang Nurson

(spt/ndr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads