Mabes Polri Akan Bubarkan Bila Ada Tabligh Akbar Pertemuan Pro ISIS di Semarang

Jakarta - Kabar beranting beredar dan menyebutkan ada pertemuan mereka yang mendukung gerakan ISIS di Semarang. Pertemuan yang diinisiasi sebuah kelompok itu rencananya digelar dalam bentuk tabligh akbar. Namun, Mabes Polri mengatakan bahwa tidak ada rencana tersebut.

Pertemuan sendiri rencananya digelar Minggu (11/9/2015) di kawasan Pedurungan, Semarang. Beberapa pembicara dihadirkan. Tema yang dibahasnya adalah meluruskan anggapan beberapa pihak terhadap orang-orang yang dianggap sebagai pejuang.

"Rencana itu tidak ada, tidak benar, itu berita yang merupakan propaganda, enggak ada pemberitahuan kegiatan," kata Kadiv Humas Polri Irjen Ronny Sompie, Jumat (9/1/2015).

Selain itu, pihak intelijen kepolisian setempat juga tidak menerima adanya izin terkait penyelenggaraan acara tersebut. Namun, apabila ada izin pun, maka Polri akan tegas menolak perihal kegiatan tersebut.

"Polri tegas menolak ISIS, jadi tidak mungkin izin itu diberikan," kata Ronny.

Apabila kegiatan diketahui tetap berlangsung, maka kepolisian tidak segan untuk melakukan penertiban. "Namanya ditertibkan kan tidak boleh, tidak boleh ada kegiatan itu," kata Ronny diplomatis.

(ahy/ndr)