Kubu Ical dan Agung Belum Deal Soal Posisi Golkar di KMP

Jalan Islah Golkar

Kubu Ical dan Agung Belum Deal Soal Posisi Golkar di KMP

- detikNews
Kamis, 08 Jan 2015 18:31 WIB
Jakarta - Perundingan ke-2 kubu Aburizal Bakrie (Ical) dan Agung Laksono belum juga menyepakati soal posisi Golkar di Koalisi Merah Putih. Kubu Agung ingin Golkar tak terikat koalisi, kubu Ical berkukuh bertahan di KMP.

"Soal koalisi masih diperdalam, kita dalamin ya," kata anggota juru runding kubu Agung Laksono, Agun Gunandjar di kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Kamis (8/1/2015).

Dia mengatakan persoalan posisi koalisi ini harus melihat jati diri Golkar sebagai partai besar. Seharusnya, kata Agun, kepastian posisi koalisi ini merupakan persoalan internal. Dia tidak ingin KIH atau KMP dilibatkan terlalu jauh.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini persoalan internal. Tidak usah terlalu jauh melibatkan KIH dan KMP. KIH dan KMP ada tidak juga punya kepentingan untuk Golkar sama sekali. Jadi, artinya itu urusan KIH, KMP, melibatkan fraksi-fraksi lain," sebut Ketua DPP Golkar hasil Munas Jakarta itu.

Agun menambahkan terkait visi untuk Indonesia pada 2045, Golkar harus terlibat dalam roda pemerintahan. Meskipun sebagai eksekutif pemerintahan nanti adalah presiden.

"Soal visi 2045 itu bahwa harus dijaga dalam menjalankan roda pemerintahan itu. Nah, kita berpikiran menjalankan pemerintahan ini ya presiden, bukan kita. Tapi, implementasinya tidak harus menjadi KMP itu permanen. Nah, ini saja yang belum menjadi kesimpulan," paparnya.

Lantas, kapan persoalan kepastian posisi Golkar di KMP bakal dilanjutkan untuk dibahas? Agun mengatakan hal ini akan dibahas lagi pada Selasa (13/1) atau Rabu (14/1).

"Selasa atau Rabu pekan depan kita berlanjut. Di antara selasa atau Rabu ya. Karena kubu Pak Ical ingin ketemu ketua umum dulu yang masih di luar negeri. Mereka akan rapat dulu Minggu. Kita tunggu dari mereka," sebutnya.

(hat/trq)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads