Upacara Adat Jawa Terselip di Pemakaman Jenazah Korban AirAsia di Adi Jasa

Upacara Adat Jawa Terselip di Pemakaman Jenazah Korban AirAsia di Adi Jasa

- detikNews
Kamis, 08 Jan 2015 10:29 WIB
Surabaya - Di tengah upacara keagamaan saat pemakaman di rumah persemayanan Adi Jasa, terselip sebuah upacara tradisional Jawa. Hal ini cukup menarik di antara upacara tradisional ala China yang dilakukan.

Dari pengamatan detikcom, Kamis (8/1/2015), yang melakukan upacara tradisional Jawa itu adalah keluarga Tony Linaksita. Di pojok luar sebelah kiri ruangan ada sebuah meja dengan dua tumpeng tertutup daun pisang di atasnya. Seorang ahli spiritual tampak sibuk membakar kemenyan di sebuah periuk kecil yang selalu menebarkan asap berbau cukup wangi.

"Pak Tony ini sangat menghormati adat Jawa dan keluarganya tahu itu. Makanya, mereka mengundang saya ke sini," ujar Prawoto, penasihat spiritual keluarga Tony kepada wartawan di Adi Jasa, Surabaya, Jawa Timur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Prawoto mengaku hubungannya dengan keluarga besar Tony sudah sangat dekat. Setiap menggelar acara, Prawoto mengaku selalu dilibatkan, dan bahkan Tony sering meminta nasihatnya. Karena itu, upacara adat Jawa ini adalah upacara terakhir yang dilakukannya untuk Tony.

"Ini upacara untuk mengantar dan melepas jiwa," kata Prawoto.

Tumpeng yang disediakannya merupakan syarat dan nantinya akan dimakan bersama di pemakaman. Sebelum melepas keberangkatan jenazah, dua ekor merpati putih dilepaskan. "Merpati ini simbol untuk pelepasan jiwa karena yang meninggal Pak Tony dan anaknya, maka ada dua merpati yang dilepas," tandas Prawoto.

(iwd/aan)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads