Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Posko Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (7/1/2014), penemuan didapat dari pantauan udara BE-200 pada pencarian pertama. Hasil temuan tersebut dikomunikasikan ke Posko Halim melalui radio udara.
"Sebelum landing di IKR (Lanud Iskandar Pangkalan Bun), mereka searching dulu ke area. Mereka terbang di ketinggian 1.000 feet. Selama searching menemukan beberapa obyek," ujar Juru Radio Udara Posko Halim, Sertu Arif Sumarsono.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Temuan dari koordinat S 04 05' 00" dan E 112 39' 00". BE-200 dari IKR kembali searching, sekarang masih di area," kata Arif.
Pesawat BE-200 terbang di area J,E,F, dan G. Area tersebut berada di Laut Jawa sebelah timur Pangkalan Bun hingga mencapai pinggiran Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Titik J berada di koordinat S 03 55'-E 111 48' 00" dan E di koordinat S 03 55'-E 114 44' 57". Sementara titik F berada di koordinat S 04 40' 00"-E 114 44' 57" dan titik G di koordinat S 04 40' 00"-E 111 48' 00".
(ear/bar)