"Kita akan koordinasi dengan Kementerian Luar Negeri untuk pemulangan besar-besaran TKI unprosedural dan undocumented dari luar negeri ke Indonesia," kata Kepala BNP2TKI Nu Wahid dalam jumpa pers di kantornya, Jl MT Haryono, Jakarta Timur, Selasa (6/1/2015).
Nusron mengatakan, para TKI ilegal ini nantinya akan dilatih kembali. Kemudian mereka akan disalurkan ke penyalur tenga kerja yang baik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nusron mengatakan akan menindak tegas orang-orang yang mengambil keuntungan dari pemberangkatan TKI ilegal. Para pelaku yang memberangkatkan TKI ilegal ini akan dikenakan hukuman berat.
"Saya ingin zero tolerance untuk human trafficking dari oknum-oknum penyalur TKI. BNP2TKI ingin para TKI itu aman berkualitas dan bermartabat," katanya.
Untuk menghindari adanya TKI ilegal ini, BNP2TKI akan membangun sistem early warning system. Pada bagian hulu sistem ini, BNP2TKI akan memiliki informasi yang lengkap seperti identitas, daerah asal dan juga keahlian yang dimiliki dari para TKI.
"Ini akan di-publish di web sehingga pencari tenaga kerja tahu apa yang dibutuhkan," katanya.
Dari segi hilir, BNP2TKI mencoba memfasilitasi TKI dengan menyediakan akses komunikasi berupa SIM card khusus. "Jadi kalau ada yang tidak beres, BNP2TKI bisa dapat info sedini mungkin," katanya.
Sistem baru ini diharapkan bisa mencegah pola-pola kejahatan yang umum terjadi seperti pemalsuan dokumen, pengalihan penempatan TKI dan juga TKI yang menggunakan visa turis untuk bekerja.
(nal/nwk)