"Sudah clear Mas, itu info dari Pak Tri (Trikora Hardjo GM Angkasa Pura I Juanda)," kata staf humas Angkasa Pura I, Surya Eka, melalui BBM yang diterima detikcom, Rabu (6/1/2015).
Surya juga menyebut izin terbang yang sudah turun diberikan kepada 16 pesawat. Sayang, ia tidak bisa menyebut kepastian waktu turunnya izin dari Ditjen Perhubungan Udara. "Infonya hanya sudah clear," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut 16 pesawat yang sempat dilarang terbang:
Lion Air:
JT 708, SUB-UPG (Surabaya-Makassar)
JT 597, SUB-CGK (Surabaya-Jakarta)
JT 886, SUB-AMQ (Surabaya-Ambon)
JT 646, SUB-LOP (Surabaya-Lombok)
JT 887, SUB-CGK (Surabaya-Jakarta)
JT 882, SUB-LOP (Surabaya-Lombok)
JT 730, SUB-BPN (Surabaya-Balikpapan)
JT 990, SUB-DPS (Surabaya-Denpasar)
AIRASIA:
QZ 7693, SUB-CGK (Surabaya-Jakarta)
QZ 7620, SUB-DPS (Surabaya-Denpasar)
QZ 7685, SUB-CGK (Surabaya-Jakarta)
QZ 7689, SUB-CGK (Surabaya-Jakarta)
QZ 7631, SUB-BDO (Surabaya-Bandung)
TRIGANA:
IL-712, SUB-PKN (Surabaya-Pangkalan Bun)
KALSTAR:
KD-711, SUB-SMQ (Surabaya-Sampit)
(ze/ndr)