Keamanan Libya Memburuk, Turkish Airlines Hentikan Penerbangan ke Misrata

Keamanan Libya Memburuk, Turkish Airlines Hentikan Penerbangan ke Misrata

- detikNews
Selasa, 06 Jan 2015 12:06 WIB
Ilustrasi (Thinkstock)
Istanbul - Turkish Airlines, satu-satunya maskapai asing yang masih terbang ke Libya menghentikan rute penerbangannya ke kota Misrata. Penyebabnya, masalah keamanan yang semakin memburuk di negara tersebut.

Pengumuman penghentian rute penerbangan ini muncul setelah insiden pengeboman oleh pesawat perang Libya terhadap sebuah kapal tanker yang dioperasikan Yunani pada Minggu (4/1) waktu setempat. Insiden pengebomanan tersebut menewaskan dua orang yang merupakan awak kapal tanker.

Seperti dilansir Reuters, Selasa (6/1/2015), maskapai Turki ini membatalkan penerbangan dari Istanbul menuju Misrata, Libya pada Minggu (4/1). Tidak hanya itu, seluruh penerbangan menuju Misrata juga dibatalkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun demikian, belum diambil keputusan terhadap rute penerbangan ke wilayah Libya lainnya. Diketahui bahwa Turkish Airlines juga melayani penerbangan ke Benghazi, Tripoli dan Sebha di Libya.

Pasca lengsernya diktator negara tersebut, Muammar Khadafi, situasi di Libya lebih baik namun tetap saja muncul konflik lain. Sekitar 3 tahun setelah Khadafi lengser, terjadi pertikaian antara dua kelompok pemerintah negara tersebut.

Mantan pemberontak Libya yang mendirikan pemerintahan yang didukung dunia internasional terpecah. Masing-masing kelompok mengklaim legitimasi dan kontrol atas sumber minyak yang luas di Libya.


(nvc/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads