"Mahkamah partainya ex 2009. Masa baktinya juga sudah expired. Jadi Kami masih mengupayakan islah, perdamaian. Dan itu pun bersamaan dengan proses pengadilan," kata Agung sembari tersenyum, dalam pertemuan dengan Din di PP Muhammadiyah, Jl Menteng Raya, Jakarta, Selasa (6/1/2014).
Menurut Agung, kubu Aburizal Bakrie juga menyetujui dan berdamai selama waktu 60 hari. Agung berharap di tengah proses peradilan islah bisa tersepakati.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Memang diakui Agung ada beberapa hal yang harus diselesaikan segera seperti persiapan Pilkada. Agung menyampaikan ke Din bahwa perselisihan Golkar tak mengganggu Pilkada.
"Reformasi akan Kami lanjutkan dalam perbaikan-perbaikan. Oleh karena itu Kami mengucapkan terima kasih pada sahabat Saya (Din Syamsuddin). Memang Beliau mengatakan Saya Bosnya. Tapi dalam ilmu Agama Beliau ini Bosnya," candanya.
(van/erd)