Plt Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub Djoko Murdjatmodjo menerangkan awalnya pihaknya menerima laporan dari masyarakat bahwa pesawat AirAsia QZ8501 dimajukan jam terbangnya. Mendapat laporan tersebut, Kemenhub melakukan pengecekan.
"Setelah kami cek, ternyata bukan jadwal dimajukan, ternyata rute yang diberikan hari Minggu tidak ada," tutur Djoko dalam jumpa pers di Kemenhub, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta, Senin (5/1/2014) pukul 11.30 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah kejadian, mereka (AirAsia-red) baru mengajukan izin perubahan jadwal. Ya tidak diberikan izin," ujar Djoko.
(trq/nrl)