Asyik Nge-tweet, Anggota ISIS Tak Sengaja Bocorkan Lokasinya

Asyik Nge-tweet, Anggota ISIS Tak Sengaja Bocorkan Lokasinya

- detikNews
Jumat, 02 Jan 2015 18:16 WIB
news.com.au
Damaskus - Militan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) tidak bisa menyalahkan orang lain, selain anggota mereka sendiri. Salah satu anggota dari Selandia Baru tidak sengaja membocorkan lokasi ISIS kepada badan intelijen dunia via Twitter.

Mark Taylor yang merupakan anggota ISIS dari Selandia Baru harus menghapus 45 pesan Twitter-nya ketika menyadari dirinya tidak sengaja menunjukkan lokasi keberadaan dirinya melalui geotag tracking. Taylor dikenal menyebut dirinya Kiwi Jihadi dan memiliki akun Twitter bernama @M_Taylor_Kiwi.

Demikian seperti dilaporkan kelompok penelitian intelijen asal Kanada, iBRABO dan dilansir news.com.au, Jumat (2/1/2015).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun untungnya, iBRABO telah berhasil memfoto isi tweet Taylor sebelum dihapus. Dengan mempelajari aktivitas Twitter Taylor, para peneliti mengetahui keberadaan Taylor saat menuliskan pesannya via Twitter.

"Dengan memeriksa aktivitas Twitter Taylor secara keseluruhan, kami melihat bahwa pada Oktober tahun 2014, dia bertempur dengan ISIS di Kafar Roma, sebuah wilayah yang dikonfirmasi oleh militer Suriah telah dikuasai pejuang asing ISIS," tulis iBRABO dalam keterangannya.

"Dari pesannya selama dua minggu pertama bulan Oktober, kami mengetahui bahwa aktivitas Twitter-nya terhenti pada waktu yang sama ketika militer Suriah menyerbu area tersebut," imbuhnya.

"Dengan memeriksa sejumlah tweet yang ditulis Taylor ketika berada di Al Taqbah, kami berhasil mengidentifikasi salah satu rumah khusus yang disinggahi Taylor mulai dari 3 Desember hingga 10 Desember 2014, di wilayah barat daya kota tersebut," jelas iBRABO.

Taylor bukanlah anggota ISIS pertama yang membocorkan lokasi mereka via media sosial. Sebelumnya pernah ada anggota ISIS dari Kanada, Prancis dan negara-negara Barat lainnya yang melakukan kesalahan yang sama saat bertempur di Suriah.


(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads