Otoritas Singapura kembali menawarkan bantuan untuk pencarian serpihan dan penumpang pesawat AirAsia QZ8501. Ada dua bantuan, yakni satu kapal militer dan sebuah kendaraan yang memiliki kemampuan pencarian di bawah laut.
Menteri Pertahanan Singapura Ng Eng Hen, seperti dilansir The Straits Times, Rabu (31/12/2014), menawarkan untuk mengirimkan kapal bernama Mine Counter-Measure Vessel dan sebuah kendaraan bawah laut bernama Remus.
Mine Counter-Measure Vessel memiliki sonar bawah laut dan memiliki kendaraan bawah laut yang bisa dikendalikan dari jarak jauh, sedangkan Remus merupakan kendaraan bawah laut tanpa awak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tolong beritahu saya jika dibutuhkan bantuan lainnya yang bisa diberikan oleh Singapore Armed Forces dalam masa-masa sulit bagi Indonesia ini," imbuh Ng dalam suratnya.
Dalam postingan Facebook-nya, Ng menyatakan: "Dalam tragedi ini, kami di Singapura juga merasakan kesedihan dan penderitaannya."
Dua kapal bantuan Singapura tersebut akan menggantikan kapal missile corvette yang merupakan salah satu dari tiga kapal militer Singapura yang dikerahkan sejak Senin (29/12).
(nvc/ita)