Bersabar Menanti Kabar di Crisis Center Bandara Juanda

AirAsia Hilang Kontak

Bersabar Menanti Kabar di Crisis Center Bandara Juanda

- detikNews
Minggu, 28 Des 2014 20:18 WIB
Surabaya - Bandara Juanda, Surabaya, Jawa Timur menyediakan crisis center untuk para keluarga penumpang AirAsia yang mencari informasi. Hingga malam hari suasana posko tersebut masih penuh dengan rombongan keluarga.

Mereka bersabar menanti perkembangan detik demi detik, sembari memanjaatkan doa dan harapan.

Pantauan detikcom, Minggu (28/12/2014) malam sebagian keluarga duduk di meja informasi yang terdapat petugas bandara menerima telepon. Di meja itu Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang mengenakan batik oranye kecoklatan sempat menanyakan informasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Risma datang petang ini pukul 18.15 WIB setelah sebelumnya juga datang siang tadi. Di siang hari Risma meminta data nama penumpang pesawat AirAsia QZ8501.

"Ada 77 warga Surabaya yang menjadi penumpang," ujar Risma sesaat sebelum meninggalkan crisis center.

Sementara itu sebagian besar rombongan keluarga penumpang lainnya menanti informasi melalui layar televisi LED 32 inchi yang dipasang di tengah ruangan. Selain televisi, berita di portal internet di ponsel pintar juga menjadi tumpuan utama.

Dua buah tenda darurat berukuran 18x8 meter persegi juga disediakan di halaman depan crisis center karena ruangan telah sesak. Selain dipenuhi oleh keluarga, juga oleh awak media yang mencari informasi.

Hingga kini belum ada informasi mengenai posisi pesawat AirAsia QZ8501 jurusan Surabaya-Singapura tersebut. Pencarian maksimum akan dilakukan pada esok (29/12) yang juga mendapat bantuan dari Malaysia, Singapura, dan Australia.

(bpn/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads