Sepanjang 2014, 27 Orang Jadi Korban Aksi 'Koboi' Polisi

Sepanjang 2014, 27 Orang Jadi Korban Aksi 'Koboi' Polisi

- detikNews
Kamis, 25 Des 2014 06:09 WIB
Jakarta - Sepanjang 2014 aksi penyalahgunaan senjata api oleh polisi marak terjadi. Tercatat sebanyak 27 orang menjadi korban salah tembak, 7 di antaranya meninggal dan 20 alami luka.

Indonesia Police Watch (IPW) mencatat, ada 13 kasus salah tembak atau aksi 'koboi' yang dilakukan polisi sepanjang 2014.

"Dari 13 kasus itu, sebanyak enam peristiwa adalah polisi yang menembak rekannya sesama polisi atau polisi tertembak pistolnya sendiri," kata Ketua IPW Neta S Pane dalam keterangan tertulis yang diterima detikcom, Kamis (25/12/2014).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski demikian, lanjut Neta, secara umum aksi polisi 'koboi' tersebut menurun drastis jika dibandingkan empat tahun sebelumnya. Jika dibandingkan tahun 2013 aksi 'koboi' ini menurun drastis.

"Tahun 2013 ada 20 kasus, dengan korban tewas 5, dan luka 21 orang, yang 4 di antaranya polisi. Tahun 2012 ada 37 kasus, 17 orang tewas dan 32 luka. Tahun 2011 ada 97 orang yang jadi korban polisi koboi, 19 di antaranya tewas dan 78 luka," kata Neta.

IPW memandang positif menurunnya tren aksi 'koboi' polisi ini. Setidaknya kasus ini menunjukkan sudah adanya pengawasan dalam penggunaan senjata api dan adanya kesadaran di kalangan kepolisian untuk bersikap tertib dalam menggunakan senjata api.

"Hanya saja di 2014 ini aksi polisi koboi yang menembak rekannya sesama polisi atau polisi tertembak pistolnya sendiri ada enam peristiwa, bahkan tiga di antaranya polisi menembak atasannya karena merasa kesal dan tersinggung," ucap Neta.

(jor/kff)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads