menjadi objek wisata. Sebelum Djarot, sejumlah komunitas sudah sering
mengkampanyekan Ciliwung sebagai tujuan berwisata. Tidak hanya untuk rafting, kali ini juga menyimpan 'harta karun' lainnya.
Koordinator Ciliwung Institute Sudirman Asun sepakat dengan Djarot bahwa potensi wisata kali tersebut harus dimanfaatkan. Salah satunya adalah cagar buah-buahan di
daerah Condet yang sudah ditetapkan sejak jaman Ali Sadikin menjabat sebagai
Gubernur DKI Jakarta.
"Potensinya sangat besar karena di Ciliwung terutama di daerah Cijantung, Condet, dan Pasar Minggu masih rimbun. Banyak kebun yang sudah jadi cagar buah Jakarta," kata Sudirman saat berbincang dengan detikcom, Senin (22/12/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di daerah Pasar Minggu, ada kedung Pangeran Wiraguna yang merupakan lokasi permandian. Wiraguna itu asal kata Ragunan," jelasnya.
Selain lokasi wisata yang selama ini sudah ada, Sudirman dan rekan-rekannya sesama komunitas juga menjadikan sampah yang biasanya hanya dianggap sebagai permasalahan untuk menjadi daya tarik. Mereka kemudian membuat 'wisata plastik'.
"Kita membuat program edukasi tentang sampah plastik di Condet," ungkap Sudirman.
Saat ini ada lebih dari 20 komunitas yang aktif di Kali Ciliwung mulai dari hulu hingga
ke hilir. Sejak 10 tahun yang lalu, komunitas ini beraktifitas mulai dari mengkampanyekan masalah lingkungan hingga sejarah dan wisata.
(imk/ahy)