Satu Pekerja Proyek Tewas Tertimbun Longsoran Batu di Bali

Denpasar -

Pengerjaan proyek jalan provinsi di kawasan Desa Angantiga, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung menelan korban. Bencana longsor terjadi di proyek itu. Seorang pekerja, Gede Sudira (40) warga Singaraja, Bali, tertimbun batu proyek yang ambrol akibat diguyur hujan beberapa jam lalu yang mengguyur seluruh wilayah Bali.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Badung, Nyoman Wijaya, mengatakan, kejadian longsor terjadi sekitar pukul 15.00 WITA. sebuah senderan pengerjaan proyek jalan provinsi jebol.

Batu-batu yang diikat kawat berjatuhan mendasar enam orang yang sedang bekerja. "Empat orang berhasil lolos. Satu orang luka-luka dan satu orang menjadi korban," katanya saat dihubungi Detikcom, Sabtu (20/12/2014) melalui selulernya.

Dia menjelaskan, sekitar pukul 14.00 WITA, hujan sudah mengguyur kawasan yang sebagian besar wilayahnya berupa jurang itu. Tak pelak, satu setengah jam kemudian, longsor terjadi. Batu yang diikat tak kuat menahan guyuran hujan deras selama hampir dua jam. Senderan proyek pun jebol.

"Sekitar 20 petugas gabungan (BPBD, TNI, Polri dan Warga) turun ke lokasi kejadian yang medannya cukup‎ terjal dan berada di bawah jurang yang curam," ungkapnya.

Evakuasi dilakukan sekitar pukul 15.30 WITA dan sekitar setengah jam kemudian korban baru bisa diangkat dari timbunan batu. Saat ini petugas gabungan sudah memasang garis polisi dan memberi peringatan kepada seluruh warga untuk waspada. Terutama saat di kawasan Petang yang rawan longsor.

"‎Korban sudah di evakuasi dan dirujuk ke RSU Kapal, Badung. Dan telah ada keluarga yang juga menemani di ambulance," tukasnya.

(vid/vid)