Pesawat tempur Israel kembali membom wilayah Jalur Gaza, Palestina pada Jumat (19/12). Israel berdalih sasaran yang dibom merupakan basis militan Hamas di jalur Gaza.
Bom meledak di wilayah Khan Younis di Jalur Gaza Selatan. Berdasarkan keterangan pejabat rumah sakit setempat, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Sebelum Israel membom Gaza, militan Hamas lebih dulu meluncurkan roket ke arah Israel Selatan, namun tidak menimbulkan korban jiwa.
"IDF (militer) tidak akan mengizinkan setiap upaya untuk merusak keamanan dan membahayakan kesejahteraan warga sipil Israel. Hamas organisasi teroris yang bertanggung jawab dan akuntabel atas serangan hari ini terhadap Israel," kata juru bicara militer Letnan Kolonel Peter Lerner seperti dikutip dari Reuters, Sabtu (20/19/2014).
Β
Menurutnya, dua kasus penembakan roket di Israel yang dilakukan militan telah dicatat oleh Pemerintah Israel. Namun, tidak ada pembalasan yang dilancarkan pihak Israel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Israel melancarkan serangan besar-besaran ke Gaza pada 8 Juli 2014 lalu, dengan dalih untuk menghentikan salvoes roket lintas-perbatasan yang dilakukan oleh Hamas. Serangan tersebut berakhir pada 26 Agustus 2014.
Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan di Gaza, dari 7 minggu pertempuran tersebut lebih dari 2.100 warga Palestina tewas dan didominasi korban oleh warga sipil. Sebaliknya, untuk Israel total jatuh korban tewas sebanyak 67 tentara dan warga sipil sebanyak 6 orang.
(tfn/rmd)