Terpecah Belah, Elektabilitas Golkar Terjun Bebas Sampai 8,4%

Terpecah Belah, Elektabilitas Golkar Terjun Bebas Sampai 8,4%

- detikNews
Jumat, 19 Des 2014 16:12 WIB
Jakarta -

Lingkaran Survei Indonesia (LSI) pimpinan Denny JA menggelar survei terkait konflik Partai Golkar. Survei itu menunjukkan 'beringin' akan tumbang jika konflik tak disudahi melalui islah.

"Situasi terkini menunjukkan bahwa dualisme kepemimpinan dan konflik internal yang berlarut-larut telah berdampak pada elektabilitas Partai Golkar," kata peneliti LSI Denny JA Ardia Sopa di kantornya, Rawamangun, Jakarta Timur, Jumat (19/12/2014).

Hasil survei menunjukkan elektabilitas Partai Golkar merosot jauh di bawah 10 persen. Jika Pileg diadakan saat ini (ketika survei dilakukan -red), maka elektabilitas Golkar hanya 8,4 persen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Elektabilitas Golkar yang kini di bawah 10 persen adalah terendah dalam sejarah perjalanan politik Partai Golkar," ulas Ardian.

Jika melihat perolehan suara Golkar di 3 pemilu terakhir pasca reformasi, elektabilitas 'beringin' selalu di atas 10 persen. Jika konflik terus berlanjut, maka Golkar bisa saja menggali kuburannya sendiri.

Survei ini dilakukan melalui quick poll pada tanggal 16-17 Desember 2014, menggunakan metode multistage random sampling dengan 1.200 responden. Margin of error sebesar kurang lebih 2,9 persen. Survei dilakukan di 33 provinsi di Indonesia dan dilengkapi penelitian kualitatif dengan metode analisis media, FGD dan in depth interview.

(vid/trq)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads