Kepala Militer Pakistan Tanda Tangani Perintah Eksekusi Mati Atas 6 Militan

Kepala Militer Pakistan Tanda Tangani Perintah Eksekusi Mati Atas 6 Militan

- detikNews
Jumat, 19 Des 2014 13:35 WIB
Foto: AFP
Islamabad, - Kepala militer Pakistan menandatangani perintah eksekusi mati pada enam militan yang menanti hukuman mati. Ini dilakukan setelah pemerintah mencabut moratorium hukuman mati atas kasus-kasus terorisme.

"Kepala Stafr Militer hari ini menandatangani perintah eksekusi mati atas 6 teroris yang menunggu eksekusi," kata juru bicara militer Mayor Jenderal Asim Bajwa seperti dilansir NDTV, Jumat (19/12/2014).

Keenam teroris tersebut telah dinyatakan bersalah oleh pengadilan militer dan dijatuhi vonis mati. Belum jelas kapan eksekusi mati akan dilakukan. Namun seorang pejabat senior keamanan India mengatakan, keenam orang tersebut akan dihukum gantung dalam beberapa hari.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya pada Rabu, 17 Desember waktu setempat, Perdana Menteri Nawaz Sharif mengumumkan berakhirnya moratorium atas hukuman mati untuk kasus-kasus terkait terorisme. Ini dilakukan setelah peristiwa pembantaian di sebuah sekolah di Peshawar yang dilakukan Taliban pada Selasa, 16 Desember. Serangan brutal tersebut menewaskan 145 orang termasuk di antaranya 132 anak-anak sekolah yang dikelola militer tersebut.

Kelompok Taliban mengklaim mendalangi serangan itu sebagai pembalasan terhadap militer Pakistan yang telah melancarkan operasi terhadap basis-basis Taliban di wilayah North Waziristan.

Taliban menyatakan mengirim 7 anggotanya untuk membunuhi anak-anak di sekolah yang dikelola militer tersebut. Selain membawa senapan laras panjang, ketujuh teroris tersebut memakai rompi bom untuk digunakan dalam aksi bom bunuh diri.

(ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads