Polisi akan Usut Pemotongan Rambut secara Misterius Dalam Angkot

Bandung - Meski belum menerima laporan resmi korban pemotongan rambut di dalam angkot (angkutan kota), namun Polrestabes Bandung menyatakan akan menyelidiki dan mengusut kasus itu. Jika tertangkap, polisi akan menindak tegas pelaku.

Hal itu disampaikan Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP M Ngajib saat ditemui di Polrestabes Bandung, Jalan Merdeka, Selasa (16/12/2014).

"Sampai saat ini kami belum menerima laporan perempuan yang rambutnya dipotong di dalam angkot. Namun dengan adanya informasi yang kita terima, kami melakukan penyelidikan untuk mendapatkan kebenaran hal tersebut," ujar Ngajib.

Ia pun tak segan akan menindak pelaku jika nantinya tertangkap. "Kita tindak tegas itu nanti," tuturnya.

Ia menuturkan, secara umum polisi telah melakukan upaya untuk memberikan keamanan bagi warga dengan adanya kamtibmas. Namun tim kamtibmas tersebut tidak secara khusus memantau angkot.

"Ya semoga nanti dari kamtibmas bisa ikut membantu mencari pelaku," tutur Ngajib.

Kakak beradik di Bandung mengalami kejadian tak mengenakan saat naik Angkot Jurusan Sadangserang-Stasiun Hall. Rambut Selly (17) tiba-tiba terpotong pada 9 November lalu dan adiknya Kiki (14) pada 10 Desember kemarin.

Keduanya tidak menyadari saat rambut mereka dipotong. Pelakunya diidentifikasi orang yang sama. Seorang pemuda mengenakan pakaian rapi. Membawa tas ransel, menggunakan polo shirt, celana jeans dan sepatu kets.

Si pemuda itu membuat Selly dan Kiki tak nyaman. Ia tersenyum genit dan merapatkan duduknya. Akhirnya Selly maupun Kiki duduk menyerong dan membelakangi si pemuda itu. Kuat dugaan saat itulah rambut Selly dan Kiki yang panjangnya hampir sepinggang itu dipotong.

(tya/ern)