Mulai Bekerja Tanpa Busyro, Samad: Tak Masalah

Mulai Bekerja Tanpa Busyro, Samad: Tak Masalah

- detikNews
Senin, 15 Des 2014 19:37 WIB
Jakarta - Mulai besok, KPK hanya akan dipimpin empat komisioner karena masa kerja Busyro Muqoddas telah berakhir. Ketua KPK, Abraham Samad mengaku tak masalah KPK hanya dipimpin empat komisioner saja.

"Nggak apa-apa, jangankan nggak ada Pak Busyro, nggak ada Abraham Samad saja tidak menganggu. Saya kasih lihat ya contoh, kepolisian kan dipimpin satu orang, kejaksaan juga dipimpin satu orang, tapi efeknya sampai di kabupaten kota," kata Samad di kantornya, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (15/12/2014).

Samad menjelaskan, tak akan ada masalah dalam proses pengambilan keputusan meskipun hanya ada empat pimpinan. Pasalnya, pimpinan KPK tak pernah melakukan voting dalam membuat keputusan, sehingga tak akan ada deadlock.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Orang pasti akan menduga-duga bakal ada problem terkait pengambilan keputusan. Ini yang perlu saya jelaskan. Pengambilan keputusan di KPK tidak pernah menggunakan voting. Penegak hukum itu tidak mengenal voting. Yang menggunakan voting itu lembaga politik. Kita tidak pernah menggunakan itu, selalu menggunakan musyawarah dengan memaparkan alat bukti. Jadi tidak ada problem," jelas Samad.

"Nah KPK jangankan tersisa empat. Tersisa dua saja bisa. Tidak ada masalah," tegasnya.

Masa kerja Busyro Muqoddas memang kan berakhir besok. Busyro sebenarnya maju lagi dalam seleksi pimpinan KPK. Namun, hingga kini DPR belum menjatuhkan pilihan apakah Busyro akan dipilih lagi atau tidak.

(kha/vid)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads