Golkar Proses Pemecatan Ketua DPD NTB, Yance Belum

Golkar Proses Pemecatan Ketua DPD NTB, Yance Belum

- detikNews
Minggu, 14 Des 2014 12:06 WIB
Jakarta - Partai Golkar punya standar sendiri untuk memecat kader yang terlibat korupsi. Dua Ketua DPD Golkar yang tersangkut kasus korupsi diperlakukan berbeda, karena alasan tersendiri.

Dalam dua pekan setelah Munas Bali, memang ada dua pemilik suara yang terjerat kasus korupsi. Dua orang itu yakni Ketua DPD I Golkar Jabar Irianto MS Syafiuddin alias Yance dan Ketua DPD Golkar NTB Zaini Arony.

Yance yang juga Ketua DPRD Jabar ditahan Kejaksaan Agung pada Jumat (5/12) lalu karena dugaan korupsi pembebasan lahan proyek PLTU di Sumur Adem tahun 2004 silam. Sementara Zaini yang juga Bupati Lombok Barat ditetapkan KPK sebagai tersangka kasus pemerasan dalam proses izin tempat wisata.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bendahara Umum Partai Golkar kepengurusan Aburizal Bakrie, Bambang Soesatyo, menuturkan partainya memberikan perlindungan hukum kepada kedua kader Golkar tersebut. Khusus untuk Zaini bakal dicopot dari jabatan penting di DPD NTB.

"Akan segera kita proses," kata Bambang kepada detikcom, Minggu (14/12/2014).

Namun demikian untuk Yance akan tetap menjabat Ketua DPD I Golkar Jabar. Alasannya karena Golkar masih curiga ada unsur politis di balik penahanan Yance yang juga dikenal sebagai orang dekat Aburizal Bakrie ini.

"Itu (Zaini) murni hukum kita percaya kepada KPK. Kalau yang di kejagung kita curiga muatan politisnya tinggi," kata Bambang.

"Karena aroma politisnya kuat, kita menunggu keputusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap," pungkasnya.

(van/ndr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads