Dilansir CNN, Sabtu (13/12/2014), penyerangan dimulai pada Jumat, ketika ledakan bom menghantam konvoi NATO yang dipimpin pasukan bantuan keamanan internasional. Dua tentara Amerika Serikat tewas dalam ledakan itu. Hal itu dikonfirmasi oleh pejabat Kementerian Pertahanan AS yang tidak mau disebutkan namanya.
Serangan itu terjadi di wilayah Afghanistan Timur. Taliban mengaku bertanggung jawab atas serangan itu. Juru bicara Taliban, Zabiullah Mujahid melalui twitternya menyatakan bahwa konvoi AS telah menjadi target di distrik Bagram dan mengklaim lima orang Amerika tewas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Para warga sipil sedang menjinakkan perangkat yang ditanam oleh Taliban untuk menargetkan tank militer dan kendaraan di daerah antara Shorabak dan Nad Ali Helmand Selatan," kata Omar Zwak.
Pasukan keamanan Afghanistan yang tiba di tempat kejadian serangan berhasil menewaskan tiga militan. Empat orang militan juga berhasil ditangkap.
(kha/dnu)