PDIP Tagih Janji Ketua DPR yang Akan 'Bubarkan' KMP dan KIH

PDIP Tagih Janji Ketua DPR yang Akan 'Bubarkan' KMP dan KIH

- detikNews
Sabtu, 13 Des 2014 13:53 WIB
Jakarta - Koalisi Merah Putih (KMP) diambang perpecahan dan terancam bubar menyusul beda sikap antar parpol koalisi di dalamnya. Politisi PDIP Maruarar Sirait menilai pembubaran koalisi di parlemen sudah lebih dulu dijanjikan ketua DPR Setya Novanto.

"Dalam pidato terakhir, Setya Novanto sampaikan tidak ada KIH dan KMP. Coba diingat. Tentu pimpinan yang dipegang omongannya, dia harus buktikan," kata Maruarar di sela Seminar Nasional di Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Cirendeu, Tangsel, Sabtu (13/12/2014).

"Kita akan tagih itu. Kita akan ingatkan kalau dia tidak tepati," imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Ara, pemicunya memang tak terelakkan yaitu perbedaan sikap dalam menerima Perpu Pilkada. Yaitu Demokrat dan PAN yang tergabung dalam KMP bersikap mendukung Perpu, yang sebelumnya ditolak oleh parpol KMP lain.

"โ€ŽKonstelasi politik pasti berubah karena Perpu Pilkada yang tadinya tidak mendukung jadi mendukung. Minimal mayoritas anggota DPR mendukung, maksimal aklamasi," papar Ara soal perpu.

"Jadi kita bikin analisa dan prediksi. Menurut saya bunuh diri kalau tidak dukung Pilkada langsung!" imbuh politisi dapil Jabar itu.

Pidato Setya Novanto dimaksud disampaikan dalam rapat paripurna penutupan masa sidang DPR periode pertama, pada Jumat (5/12) lalu. Bahkan saat itu disusul dengan proses pemotongan tumpeng usai paripurna.

"Tidak ada lagi KIH atau KMP, yang ada keluarga besar Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia," kata Setya Novanto di forum paripurna.

(iqb/mad)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads