Ratusan polisi telah berada di distrik Admiralty, dekat gedung-gedung pemerintah dan lokasi bisnis Central. Demikian seperti diberitakan Reuters, Kamis (11/12/2014).
Sementara itu, para pekerja menggunakan alat pemotong kawat untuk membongkar barikade yang dipasang para demonstran. Ini dilakukan di depan kerumunan warga dan jurnalis yang menyaksikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya pasti akan merindukan tempat ini. Ini telah menjadi rumah saya," tutur Lucy Tang, mahasiswi berumur 20 tahun.
Pembersihan di Admiralty ini terjadi lebih dari dua pekan setelah otoritas membongkar barikade dari lokasi demo lainnya di distrik kelas pekerja, Mong Kong.
(ita/ita)