"Kalau mau mantu, tanya dulu sudah donor atau belum? Karena kalau donor dia bersih dari HIV/AIDS, hepatitis, sifilis," kata Ketua Umum PMI Jusuf Kalla dalam acara MoU antara PMI dan TNI di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (11/12/2014).
Ia menjelaskan bahwa dengan sering mendonorkan darahnya, seseorang akan lebih sehat. Selain itu, jika ia diterima untuk donor darah, setidaknya ia tidak terindikasi penyakit yang menular.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
JK juga menjelaskan PMI akan menjaga kerahasiaan pendonor yang belakangan diketahui mengidap penyakit menular. Jika ia tes kesehatan dalam urusan pekerjaan, maka PMI akan hanya memberi tahu atasannya.
"Kalau terjangkit, kita jaga kerahasiannya. Kita akan kasih tahu ke atasannya bahwa anggota Anda dengan nama dan NIP sekian menderita penyakit. Tidak akan kita bocorkan," sambungnya.
Sambil berguyon, JK mengatakan kebutuhan darah saat ini terus meningkat setiap tahunnya. Ia berguyon bahwa dulu volume kendaraan masih sedikit sehingga kecelakaan masih berkurang.
"Transfusi makin banyak dibutuhkan," pungkasnya.
(bil/rmd)